Lima Anggota DPRD Nunukan Asal Sebatik Desak PLBN Sebatik Segera Dioperasikan, “Diam Atau Bersuara”
GEMAKALTARA.COM | NUNUKAN, KALTARA – Mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Pelajar Mahasiswa Sebatik menggelar dialog “Sebatik Bercerita” di Cafe D’putri pada senin (25/8/2025).
‎Dialog ini dilakukan dengan mengusung nama gerakan “PLBN SEBATIK” infrastuktur megah’manfaatnya untuk siapa?..!
Dalam hal ini ikatan pelajar mahasiswa sebatik “IPMS MAKASSAR “mengajak toko masyarakat serta perwakilan DPRD, Pemuda dan semua lapisan masyarakat untuk duduk bersama “berdiskusi”untuk berbagi gagasan dan memperkuat semangat kebersamaan demi sebatik yang lebih baik.
Turut hadir di kegiatan ini, tokoh masyarakat H Herman Baco SE, Anggota DPRD Kab nunukan RAMSAH, HAMSING, ANDI MULYONO, H FIRMAN, ANDI YAKUB, kepala PLBN HARIMAN LATUCONSINA, Camat Sebatik Timur H. ANDI JONI, Camat Sebatik Utara ZULKIFLI SE, ALIANSI PEMUDA DAN MAHASISWA SEBATIK antar lain dari IPMS MAKASSAR, IPMKN BONE, HIPMAS, FRONT PEMUDA SEBATIK serta ALIANSI PEMUDA SEBATIK
RAMSAH sekertaris komisi II, (fraksi Partai demokrat) mengatakan Sebagaimana yang telah disampaikan oleh anggota Komisi I, bahwa sudah mulai timbul rasa kurang percaya terhadap janji-janji pembangunan yang datang dari pemerintah pusat.Oleh karena itu, kami di DPRD dapil Sebatik mendesak Pemerintah Daerah agar segera mengambil langkah nyata dalam waktu dekat.
“Kita semua mengetahui bahwa pelabuhan kita telah berdiri cukup megah. Bahkan, Komisi I juga menegaskan bahwa wilayah kita berada di garis depan perbatasan. Namun kenyataannya, seolah-olah kita justru berada di posisi belakang. Untuk itu, mari kita bersinergi bersama. Kami di DPRD Kabupaten Nunukan siap menerima dan memperjuangkan dukungan dari masyarakat, agar kita dapat mendorong percepatan pembangunan, khususnya dalam kerja sama lintas batas Indonesia–Malaysia (Malindo) pada tahun 2025.” ujara Ramsah
Sementara Hamsing ( Fraksi Hanura) mewakili DPRD, pada bulan Juli Kebetulan kami juga sudah menyambangi 4 Kementerian menanyakan terkait masalah PLBN maupun persoalan infrastruktur yang ada di sebatik
“Alhamdulillah mungkin ada sedikit efek dari kami pergi berkunjung di tempat Kementerian itu termasuk di Kementerian pengelola perbatasan, ada empat Kementerian Jadi kami menceritakan seluruh cerita kami termasuk PLBN yang memakan anggaran kurang lebih hampir 300 miliar artinya apa yang menjadi tolak pikirnya dari kami sekalian bahwa ini ada indikasi korupsi ada indikasi ? itulah yang menjadi pikiran berat kami, kenapa kami kesana pertama itu berjuang untuk PLBN, Alhamdulillah sudah dibangun artinya kami tidak memungkiri bahwa kami butuh PLBN di fungsikan, kenapa kami butuh karena itulah keresahan kita selama ini kami selalu menjadi menganggap diri kami sebagai anak tirikan di bangsa kita sendiri karena kenapa kami di perbatasan dengan Malaysia apa yang kita alami, kita harus berputar ke Nunukan untuk menyeberang ke Malaysia, jadi kami merasa ter anaktirikan di negara sendiri,Bagaimana perjuangan untuk PLBN ini bisa dioperasikan secepatnya meskipun itu sudah sebenarnya sudah ada pengelola di sana dan difungsikan beberapa instansi tapi kami mau itu setiap operasikan sebagaimana layaknya PLBN bukan hanya tempat beracara di situ joget-joget di situ Tempat upacara saja tapi kami mau PLBN itu dibangun untuk fasilitas batas antar negara bukan untuk kegiatan saja
Kami hanya sifatnya memperjuangkan mempertanyakan mendesak pihak eksekutiflah yang harus mengeksekusi ini persoalan pemerintah pusat ya mungkin nanti pak kepala PLBN bisa mendesak karena kami kemarin sempat saya pulang satu yang kami lakukan, kemarin kami sempat komunikasi sama pak ketua komisi 1 bagaimana kalau kita mendesak konsulat mempertemukan kami karena kami sudah tidak percaya ini pemerintah pusat kenapa kami tidak percaya karena sudah puluhan tahun ini persoalan sudah dibangun tapi tidak dioperasikan sebagaimana mestinya
Karena kami ini sebagai lembaga legislatif, keterbatasan anggaran tidak bisa melangkahi wewenang dari pemerintah pusat kami kemarin sempat mengusulkan kalau bisa tahun depan kita antarkan kita ke luar negeri Malaysia
mempertanyakan dengan pemerintah Malaysia Kenapa mereka informasinya bahwa Sebatik itu tidak masuk di dalam penandatanganan MOU BCA tadi itu ya justru yang muncul itu malah simpang siur,
Mendengarkan dari penjelasan dari pengelola perbatasan bahwa Sebatik itu pak Belum diakui oleh Malaysia Kenapa karena itu tadi persoalan-persoalan yang dijelaskan Tadi masalah batas negara masalah kewenangan pusat dan daerah jadi masih ada persoalan-persoalan itu yang harus kita selesaikan
Sementara itu PLBN sebatik sudah terbangun kenapa tidak disetujui itu yang menjadi persoalan baru
Nah sekarang apa yang dikatakan Masyarakat No Justice No Viral
Sementara Hamsing,S.P.i Berharap bahwa kebutuhan pengoperasian PLBN ini sudah sangat mendesak karena sudah menjadi keresahan masyarakat sejak lama puluhan tahun kita rasakan sampai detik pengoperasian PLBN belum terlaksana oleh karna itu solusi solusi yang ingin kami lakukan pada hari ini bahwa kami ingin membuka negosiasi lobi lobi kementerian , DPR bahkan menindaklanjuti sampai pemerintah Malaysia.artinya malam hari ini kami merasa kehadiran kita karna pemerintah Indonesia yak ini pemerintah pusat menganak tirikan kami yang ada disebatik saya berharap dengan adanya pertemuan dan dialog ini solusi semua permasalahan ini yang kita bicarakan pada malam hari ini insya Allah bisa terselesaikan dengan baik.”
Lanjut Andi Yakub S.KM Sudah menjadi keresahan warga kami disebatik karna selama ini posisi kami berada paling dekat dengan Malaysia untuk menyebrang warga kami harus pergi kenunukan itu membutuhkan waktu yang lebih lam dan pembiayaan lebih mahal kami sebenarnya sangat dekat Tawau Malaysia, maka kami mendesak pemerintah pusat agar segera mengaktifkan mengoperasikan PLBN pisik sudah jadi tapi belum di operasikan ini adalah sebuah tanda tanya besar yang kami sampaikan untuk sebagai sebuah desakan mewakili seluruh masyarakat sebatik bahwa kami meminta kepada pemerintah pusat agar segera mengoperasikan PLBN.”
Dan Alhamdulillah tadi barusan ada informasi dari kantor staf presiden bahwa hari Rabu ini setember bulan depan akan ada penandatanganan kesepakatan bersama presiden untuk menjadikan pelabuhan Sebatik menjadi insek interpoin resmi yang memang selama ini ditunggu pihak Sabah Malaysia bukan hanya tidak mengakui Sebatik tapi pemerintah kita sendiri belum mengakuinya maka dari pengakuan itu insya Allah pada hari Rabu ini sebagai informasi dari kantor staf presiden pada malam hari ini akan segera di eksekusi dan kita berharap ini bukan hanya sebagai janji tapi kami akan mengawal informasi ini yang membahagiakan agar benar benar terwujud sehingga warga kami di sebatik mendapatkan keadilan karna selama ini kami belum merasahkan kehadiran negara di perbatasan NKRI.”
Saya rasa semuanya kita sepakat dengan itu tapi alangkah bagusnya kalau kita melakukan salah satu tindakan-tindakan cerdas maksud saya tindakan cerdas hari ini kan kita sudah berkumpul di tempat ini untuk mencarikan solusi yang terbaik solusi terbaik itu Mari sama-sama kita memperjuangkan hak kita di sini ada pak kepala PLBN ada pak camat ada beberapa anggota dewan Insya Allah masih ada dua perwakilan kita tidak sempat hadir Insyaallah nanti akan bergabung juga
Saya mau kita bersatu untuk memperjuangkan ini kemudian kita sepakat,Apa yang harus kita lakukan hari ini ya jangan hari ini apa yang dikatakan bahwa setelah kita berdialog di sini selain kita bicara di sini tidak ada tidak lanjut kemudian teman-teman kembali bertanya kembali mau melakukan tindakan-tindakan lemari ini kita bicarakan juga langkah-langkah Selanjutnya terkait masalah ini,kenapa kita tidak bangun komunikasi,Apakah pihak Malaysia,karena ternyata toko masyarakat kita pernah mengambil langkah itu mengambil langkah inisiatif untuk membuka diskusi dengan konsulat RI yang ada di malaysia untuk Bagaimana membicarakan persoalan kita yang ada di pulau Sebatik
kita hari ini duduk di sini kalau kita tidak sampaikan ke pemerintah pusat mereka menganggap kita enak-enak saja di sini tidak ada persoalan padahal permasalahan kita di sini sudah komplikasi ya kenapa saya katakan komplikasi ya itu tadi bahwa kita selalu diganti sebagai jalur narkoba itu pertama kedua kita di Justice sebagai jalur perdagangan manusia kami tidak pernah Justice prestasi yang kita buat apa sekarang kami selalu mempromosikan objeknya kita berada di 3T,Tertinggal,terluar,terpencil
Sementara Dr Andi mulyono SH MH.
PLBN Domestik yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, dalam hal ini Presiden Republik Indonesia Bapak Probowo Suboanto, dan saya pribadi ketua Fraksi partai Gerindra menegaskan kepada pemerintah pusat, untuk perhatian khusus ke daerah perbatasan Pulau Sebatik dan jangan disalahkan masyarakat dan adik-adik kami jika melakukan tindakan-tindakan yang sifatnya harus turun ke jalan untuk melakukan tindakan untuk membangunkan pemerintah pusat yang sedang tidur pada saat ini.
Saya menegaskan pemerintah yang sedang tidur, karena sampai hari ini tidak ada kepastian hukum mengenai perbatasan hanya ucapan dan janji-janji politik mulai dari Bupati, Gubernur bahkan Presiden Republik Indonesia tentunya pernah mengatakan bahwa akan menjadi kepastian hukum dan kami di sini menagih janji-janji untuk segera implementasikan jangan hanya ucapan belaka tetapi Kami ingin pembuktian, kalau cuma ngomong semua orang bisa ngomong tetapi Kami ingin pembuktian.
Kami memberi kesempatan dalam jangka 14 hari ke depan pemerintah pusat ada kepastian hukum, ada perhatian khusus untuk PLBN Sebatik menjadi pelabuhan internasional sehingga masyarakat Sebatik kedepannya bisa pergi ke luar negeri khususnya Malaysia yang ada di depan mata, dan tidak lagi harus tergantung dengan PLBN tunontaka yang cukup jauh, yang membutuhkan biaya kurang lebih 1 juta rupiah untuk pulang pergi itu hanya transportasi belum lagi untuk keperluan-keperluan lainnya yang sampai saat ini Indonesia masih ketergantungan kepada Malaysia khususnya bahan pokok, dari itu kami minta Presiden Republik Indonesia bersama Jajaran untuk melakukan tindakan tegas dalam hal untuk mengambil keputusan bahwa perhatian khusus dan lebih khusus PLBN Sebatik segera di fungsikan, itulah sebenarnya pertahanan disini, jangan lupa ya bukan hanya pertahanan, disin fungsi kemertian Pertanahan yang harus memastikan bahwa batas yang memiliki Indonesia ada di mana ini yang selama ini kita hanya mengejar perbatasan dengan pertahanan sebenarnya Pertanahan harus turun ke Pualau sebatik untuk mesastiakan tapal batas Indonesia sebatik dan Sebatik Malaysia, seluruh masyarakat sebatik tetap bekerja sebagaimana kita sehari-hari namun doa dan dukungannya agar apa yang kita harapkan semua segera terwujud karena kenapa tanpa doa dan dukungan dari masyarakat seperti kami tidak ada apa-apanya di mata tuhan.
“Kita di perbatasan kalau kita tidak menyuarakan dengan lantang ke pemerintah pusat mereka menganggap kita ini tidak ada”
Insya Allah kami dengan teman-teman dewan yang lain ingin menyuarakan ini ke DPR RI,Kenapa DPR RI ini kan juga punya wewenang kuat untuk mendesak Kementerian,ada juga BPD RI Komisi tiga komisi 2 yang menangani ini Insyaallah kami akan berkoordinasi,sebenarnya kami sudah merancang untuk berkunjung ke DPR RI kita ini langkah-langkah yang harus kita lakukan Kenapa karena kalau kita tinggal diam kemudian kita hanya melakukan gerakan-gerakan,tidak ada tindak lanjut ke pemerintah pusat itu kita tidak dianggap,
“Pembangunan PLBN yang megah tetapi tidak di fungsikan atau tidak memberi manfaat dapat ditafsirkan sebagai bentuk perbuatan merugikan keuangan negara”
Insyaallah kami selaku anggota dprd mewakili masyarakat Kabupaten Nunukan terkhusus di pulau sebatik,kami tidak tinggal diam,tetapi kami minta kepada adik adik mahasiswa mari kita bersama-sama mencarikan solusi yang terbaik solusi-solusi yang cerdas.
PLBN SEBATIK #NO VIRAL NO JUSTICE